Advertisement
PENA KHATULISTIWA (SEKADAU) Pemerinta Desa Ensalang dalam mengimplementasikan program ketahanan pangan telah menyiapkan lahan seluas 1,2 hektare untuk menanam jagung. Lahan itu berada persis di depan Kantor Desa Ensalang.
Bahkan, di lahan tersebut sudah dua kali dilaksanakan panen jagung.
"Lahan yang sudah disiapkan, kita kerjakan bertahap. Tahap pertama dengan luas lahan kurang lebih 0,75 hektar kita tanam jagung dengan hasil kurang lebih 500 kilo," ujar Kades Ensalang, Kristoforus Slamet Ryadi (26/7).
Pada tahap kedua, lanjut dia,kembali ditanam jagung di lahan seluas setengah hektare dengan hasil panen mencapai 700 kilogram melebihi tahap pertama. Hasil panen jagung langsung dibeli oleh penampung.
"Yang beli juga masyarakat kita disini, ada yang menampung. Sehingga perputaran ekonomi juga ikut berjalan," tutur Kades.
Saat ini, Pemdes Ensalang sedang menunggu untuk proses panen tahap ketiga. Ia berharap panen yang ketiga ini hasilnya lebih maksimal dibanding sebelumnya.
"Mungkin sekitar 2 minggu ke depan kita sudah panen lagi yang tahap ketiga," ucap Kades
Program ketahanan pangan ini, lanjut dia, merupakan dukungan terhadap kebijakan pemerintah pusat dan merupakan asta cita Presiden Prabowo untuk mewujudkan swasembada pangan
Kades juga menjelaskan, Pemerintah Desa (Pemdes) Ensalang akan melaksanakan Program ini sebaik mungkin bersama masyarakat. Serta bersama-sama mengelola lahan yang digunakan untuk penanaman jagung .
Kades juga menambahkan, untuk tanaman padi pemerintah sebagai penyedia bibit proses pengolahan lahan , akan ditanam pihak masyarakat dengan berkoordinasi kepada dinas pertanian dalam hal ini PPL Kabupaten Sekadau .
"Bibit padi yang dibantu pemerintah akan kita salurkan langsung kepada masyarakat untuk di tanam di lahan Sawahnya masing masing," pungkas Kades.*
red