PENA KHATULISTIWA
Januari 25, 2022, 12:10 WIB
Last Updated 2022-01-25T05:10:34Z
Pemda

Pemkab Sekadau Jalin Kerjasama Pendidikan Dokter Spesialis dengan Universitas Brawijaya

Advertisement

Penandatanganan MoU pendidikan dokter spesialis antara Bupati Sekadau dengan Rektor Universits Brawijaya

PENA KHATULISTIWA (SEKADAU) - Bupati Sekadau, didampingi  Ketua TP PKK Kabupaten Sekadau Magdalena Susilawati menandatangani kesepakatan kersama (MoU) antara Pemerintah Kabupaten Sekadau dengan Rektor Universitas Brawijaya Malang tentang Penyelenggaraan Pendidikan Dokter Spesialis Bagi Dokter Utusan Khusus diuala Fakultas Kedokteran, Ubraw, Selasa (25/1) di rektorat Ubraw, Malang.


Kesepakatan bersama tersebut ditindaklanjuti dengan penandatanganan Perjanjian Kerja Sama (PKS) antara Dekan FK Unbraw dengan Kepala Dinas Kesehatan, PP dan KB. 


Wakil Dekan FK Unbraw, Prof. dr. Moh. Saiful Rohma, Sp.JP., Ph.D menyambut baik dan siap berkerjasama dengan pemerintah kabupaten Sekadau dalam rangka meningkatkan kualitas SDM kesehatan di daerah. 


"Unbraw berkomitmen untuk membantu daerah-daerah yang jauh di luar pulau Jawa untuk memenuhi kebutuhan dokter spesialis. Terdapat 18 jurusan disiplin ilmu dokter spesialis yg ada pada FK Unbraw," jelas Saiful Rohma.


"Kami terbuka berkerjasama untuk membantu memenuhi kebutuhan dokter spesialis. Silakan memilih jurusan yang dibutuhkan," tambah dia.


Bupati Sekadau, Aron dalam pertemuan tersebut memaparkan kondisi daerah Kabupaten Sekadau dengan fasilitas dan tenaga kesehatan yang terhitung masih terbatas. 


Oleh sebab itu, Bupati mengatakan melalui kerjasama penyelenggadaan pendidikan dokter spesialis akan mampu memenuhi kebutuhan dokter sehingga dapat meningkatkan SDM kesehatan dan pelayanan  bidang kesehatan bagi masyarakat. 


"Kita memiliki satu rumah sakit dan 12 Puskesmas, dan akan dibangun rumah sakit pratama. Oleh sebab itu memerlukan SDM kesehatan salah satunya dokter spesialis. Jika kita punya dokter spesialis maka masyarakat dapat memperoleh layanan kesehatan yang lebih baik, tidak perlu ke luar daerah," ujar Bupati.



Plt. Kadis Kesehatan, PP dan KB Kabupaten Sekadau, Henry Alpius mengatakan manfaat dari kerja sama selain pendidikan dokter spesialis kerja sama juga di bidang penelitian kesehatan.


"Sesuai dengan permasalahan kesehatan yang dialami di daerah," terang Henry.


Ketua Tim Program Penerimaan Utusan Khusus, FK Unbraw, dr Herlinda Brahmanti, Sp.KK mengatakan program ini dikhususkan untuk dokter utusan daerah.


Karenanya, harus dapat dipergunakan sebaik-baiknya bagi Pemda dan peserta program untuk belajar dan mendayagunakan secara maksimal ketika sudah kembali ke daerah. 


"Komitmen untuk mengabdi di daerah menjadi sangat penting sehingga pelayanan kesehatan kepada masyarakat lebih maksimal," ucap dr Herlinda.*


Red/r