PENA KHATULISTIWA
Juli 22, 2021, 17:33 WIB
Last Updated 2021-07-22T10:33:45Z
BeritaIP3KPemdaSekadau

Aron Minta Petani Tanam Jagung, Pemda Siap Fasilitasi Pemasaran

Advertisement

Tanam perdana jagung di lahan Poktan Bina Usaha Desa Mungguk

PENA KHATULISTIWA (SEKADAU) - Bupati Sekadau, Aron mengikuti tanam perdana jagung di lahan kelompok tani Bina Usaha, Desa Mungguk, Kecamatan Sekadau Hilir, Kamis (22/7).


Ikut hadir Dandim 1204 Sanggau-Sekadau, anggota DPRD Sekadau Jeffray Raja Tugam, para pimpinan SKPD, Camat dan Kepala Desa Mungguk.


Ketua Poktan Bina Usaha, Abdul Laher berharap agar Pemkab Sekadau dapat memfasilitasi kesulitan yang dihadapi petani.


"Moga-moga bapak bisa bantu kami misalnya bibit dan alat-alat mesin pertanian," ucap Abdul Laher.


Kepala Desa Mungguk, Abang Irwansyah menungkapkan wilayah Desa Mungguk masih banyak lahan kosong, persawahan maupun pekarangan yang berpotensi untuk dikembangkan tanaman hortikultura. 


"Kendalanya lahan petani masing-masing tidak begitu luas. Masalah permodalan juga. Karena selama ini dikelola secara pribadi untuk kebutuhan sendiri. Harapan kita ke depan supaya lahan kosong ini dimanfaatkan untuk menambah kesejahteraan, sesuai program pokok Pemkab Sekadau," ujar Kades.


Kepala Dinas Ketahanan Pangan, Pertanian dan Perikanan Kabupaten Sekadau, Sandae mengajak petani untuk menanam komoditi lokal, utamanya jagung. 


"Poktan bina usaha ini sudah terintegrasi dengan ternak. Ada kandang ayam milik anggota poktan, jadi hasil panen poktan dilempar ke kandang ayam. Konsep ini perlu menjadi perhatian kita. Karena kendala yang paling dikeuhkan petani yaitu pemasaran hasil panen," kata Sandae.


Sandae menambahkan, Pemkabn Sekadau memiliki workshop alsintan. Workshop ini sebagai sentra  alat-alat pertanian milik Pemda.


"Nanti bisa kita turunkan untuk bantu poktan. Pengurus kelompok atau PPL nya segera koordinasi ke dinas," pesan Sandae 


Bupati Sekadau, Aron dalam sambutannya mengatakan pemerintah daerah akan hadir untuk membantu memasarkan hasil panen petani.


"Pemda bisa datangkan investor untuk beli hasil panen jagung. Tapi itu kalau hasil panennya banyak. Kalau sedikit, investor mikir-mikir belinya," kata Bupati .


Aron meminta agar petani tetap semangat. Sebab, di tengah pandemi saat ini, sektor pertanian dan perkebunan relatif stabil.


Untuk jagung sendiri, Kabupaten Sekadau mendapat bantuan bibit dari pusat pada tahun 2021 ini. Bibit ini akan didistribusikan kepada kelompok-kelompok tani. Aron berharap, petani dapat memaksimalkan lahan yang tersedia untuk ditanami komoditi seperti jagung.


"Harus bangga jadi petani. Saya juga anak petani. Ke depan Pemda juga akan anggarkan untuk bantuan bibit seperti cabai, sawi, dan lain-lain. Karena saat ini untuk kebutuhan pasar kita saja masih disuplai dari luar. Kita harus ubah mindset. Jangan lagi berprinsip yang penting saya bisa makan. Tapi bagaimana selain untuk kebutuham sendiri, hasil panen juga bisa dijual untuk menopang ekonomi keluarga," pesan Bupati.*


BGP