Advertisement
Penakhatulistiwa.id (Sekadau) - Plh Sekda kabupaten Sekadau Drs Sandae M.Si mengikuti Virtual Zoom Meting bersama Kemendagri terkait pembahasan penataan ulang rencana tata ruang wilayah alih fungsi lahan. Lahan naku sawah, lahan pertanian pangan berkelanjutan dan kawasan pertanian berkelanjutan, tingkat provinsi, kabupaten dan kota. Dari ruang rapat Bupati Sekadau pada Selasa (18/11/25)
Menteri dalam negeri Tito Karnavian menegaskan pentingnya penataan ulang rencana tata ruang wilayah (RTRW) daerah untuk mencegah alih fungsi lahan pertanian.
Ia menyebut, revisi tata ruang dilakukan sebagai upaya melindungi lahan sawah dan memastikan keberlanjutan pangan nasional.
“Yang pertama adalah topik mengenai masalah penataan, pembahasan penataan ulang Rencana Tata Ruang Wilayah, tentang alih fungsi lahan, lahan baku sawah, lahan pertanian pangan berkelanjutan, dan kawasan pertanian pangan berkelanjutan,” ujar Tito usai rapat koordinasi di Kantor Kemendagri, Jakarta Pusat, Selasa (18/11).
Sementara itu Plh sekda Sekadau Drs Sandae mengatakan, pemerintah daerah diminta merevisi dan memperbaharui data tata ruang agar lahan pertanian yang ada, tidak berubah fungsi.
“Yang intinya adalah, daerah diminta untuk melakukan revisi tata ruang dalam rangka untuk menjaga lahan yang sudah ada, tidak terkonversi. Dan dalam tata ruangnya, 87% itu adalah kawasan yang disiapkan untuk pertanian. Ini inti yang paling utama,” jelasnya.
Sebagai tindak lanjut, pemerintah pusat akan membentuk satuan tugas lintas kementerian untuk mengawal penyesuaian Perda di daerah. Satgas ini melibatkan Kementerian ATR/BPN, Kementerian Dalam Negeri, Badan Informasi Geospasial (BIG), dan Kementerian Pertanian.
“ Nanti Pusat akan membentuk satgas antara Kementerian ATR/BPN, Kementerian Dalam Negeri, kemudian juga BIG, dan Kementerian Pertanian, untuk mendorong daerah-daerah agar mereka merevisi Perdanya untuk melindungi lahan sawah dan menyiapkan lahan untuk sawah yang sudah ada,” ujar Sekda
“Nah, dari Kementerian Pertanian mungkin akan memberikan dukungan yang lain. Mungkin alat mesin pertanian ataupun yang lain,” tandasnya.
