PENA KHATULISTIWA
Juli 10, 2025, 14:39 WIB
Last Updated 2025-07-10T07:39:49Z
Pemda

Resmikan Gereja Santa Rita, Pemkab Sekadau Hibahkan Dana 500 Juta Rupiah

Advertisement

   Peresmian Gereja Santa Rita Stasi Seguri oleh Bupati Sekadau yang diwakili Kadis Sosial, PP dan PA bersama Uskup Sanggau Mgr. Valentius Saeng, CP



PENA KHATULISTIWA (SEKADAU) - Bupati Sekadau yang diwakili oleh Kepala Dinas Sosial, Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak, Martinus Ridi bersama Uskup Keuskupan Sanggau Mgr. Valentinus Saeng, CP meresmikan Gereja Santa Rita Stasi Seguri Merah Air, Desa  Peniti, Kecamatan Sekadau Hilir, Rabu 9 Juli 2025. 


Rombongan utusan Bupati dan Uskup Keuskupan Sanggau disambut antusias oleh masyarakat Seguri Merah Air dengan iring-iringan tarian dayak dan prosesi injak telur. Meski cuaca panas terik, namun tidak membuat semangat masyarakat Seguri surut untuk menyambut kedatangan tamu agung.


Sebelum memasuki halaman gereja, acara dilanjutkan dengan ritual pancing buluh muda. Setelahnya, rombongan utusan Bupati diperkenankan oleh tetua adat untuk ritual injak telur.


Kemudian dilanjutkan dengan pembukaan tirai papan nama gereja,  pemotongan pita dan penyerahan  kunci Gereja oleh uskup Valentinus Saeng  CP, kepada pemimpin umat Stasi Santa Rita, Dominikus Leon sebagai tanda gereja Santa Rita Stasi Seguri sudah bisa dipakai untuk beribadah umat Katolik di dusun Seguri Merah Air.


Misa syukur dipimpin langsung oleh Uskup Keuskupan Sanggau Mgr. Valentinus Saeng, CP. 


Ketua panitia pembangunan gereja, Sakundus Dampo dalam laporannya mengatakan, luas bangunan gereja katolik stasi Seguri seluas 18 x 22 meter persegi. 


"Peletakkan batu pertama gereja Santa Rita ini dilakukan pada tahun 2021, saat itu Pastor Parokinya adalah Pastor Heornimus Latu Maing, Pr," jelas Dampo.


Dampo mengungkapkan, pembangunan gereja Santa Eita menggunakan anggaran sebesar 926.313.000. 


Dari jumlah itu, bantuan dari  pemerintah provinsi sebesar Rp.  50.000.000, Dana Hibah Pemerintah Kabupaten Sekadau sebesar 500.000.0000 juta rupiah, dan sisanya swadaya umat dan bantuan dari para donatur.


Pastor Paroki Santo Petrus dan Paulus , Martinus CP dalam sambutannya mengatakan 

pembangunan gereja ini menjadi kerinduan umat katolik di stasi Seguri Merah Air.


“Banyak terima kasih kepada Pemerintah khususnya Pemda Kabupaten Sekadau, yang dipimpin bapak Bupati Aron dan wakil Bupati Subandrio ,yang sangat peduli terhadap  pembangunan rumah ibadah. Serta  Terimaksih juga kepada para donatur dan secara khusus umat atas segala jerih payahnya," ucap Pastor Martinus.


Bupati Sekadau dalam sambutannya yang diwakili oleh Kadis Sosial, PP dan PA Martinus Ridi mengucapkan proficiat atas diresmikannya Gereja Katolik Santa Rita Stasi Seguri.


Dengan diresmikannya gereja ini, menambah jumlah gereja di Keuskupan Sanggau dan secara khusus di Kabupaten Sekadau. 


"Menjadi komitmen Pemkab Sekadau untuk memberikan bantuan kepada pembangunan rumah ibadah,” ujar Ridi.


“Jangan waktu peresmian saja bagus gedungnya, tapi setelah diresmikan juga harus tetap bagus. Tolong dijaga dan dirawat gereja ini. tolong diisi juga dengan kegiatan rohani,” tambah Ridi.


Sementara itu dalam sambutannya, Uskup Keuskupan Sanggau Mgr. Valentinus Saeng mengatakan agar Gereja dijadikan sebagai tempat umat untuk bertemu dengan Tuhan. 


"Jadikan Gereja sebagai tempat untuk memohon doa kepada Tuhan terhadap seluruh persoalan yang dihadapi dalam kehidupan sehari hari,” pesan Uskup.*


red