September 13, 2023, 19:55 WIB
Last Updated 2023-09-13T12:55:22Z
Religi

PCNU: Ini Amalan Sunah Di Hari Robo' dan Argumentasinya

Advertisement

 

Kiayi Tohidin ketua PCNU kabupaten Sekadau Kalimantan Barat 

PENAKHATULISTIWA.ID (KALBAR) - Hari ini Rabu, 13 September 2023 adalah hari Rabu terakhir bulan Shofar 1444 H, dimana hampir seluruh umat Islam di seluruh penjuru Nusantara melaksanakan ritual khusus untuk mengikhtiarkan tolak bala'.


Dihubungi melalui telepon seluler Tohidin, Ketua PCNU Sekadau menjelaskan ritual/amalan apa saja yang Sunah dilakukan di hari Robo' ini beserta argumentasi atau dasar alasannya.


" Iya hari ini adalah hari terakhir bulan Shofar yang oleh masyarakat Kalimantan Barat dikenal dengan sebutan Robo', dan di hari ini disunnahkan melakukan beberapa amalan yang  penting untuk dilestarikan " demikian Abah Tohidin menjelaskan.


Beberapa amalan sunah menurut penjelasan Beliau adalah sebagai berikut : 


1. Masak dan makan diluar rumah ini karena pada hari ini diturunkan sejumlah 320.000 bala' yang apabila diturunkan ke dalam rumah, maka rumah tersebut akan hancur berantakan Termasuk penghuni didalam nya, karena nya sebelum tengah hari upayakan tetap berada diluar rumah. Makan diluar rumah dengan berkumpul juga niatnya sedekah sedangkan Rosululloh sudah menjamin bala' tidak akan mendahului sedekah, orang yang sudah mendahului  bersedekah tidak akan terkejar oleh bala'.


2. Hindari perjalanan keluar kampung atau perjalanan jauh dalam arti jika memungkinkan dan tidak terpaksa usahakan hindari perjalanan keluar kampung apalagi perjalanan jauh.


3. Lalukan sholat tolak bala' dan baca Yaasiin dengan tata cara khusus sebagai mana yang diijazahkan oleh para Ulama, bala' bencana jangan dianggap remeh, karena dia bisa datang tiba-tiba dan anak cucu kita bisa jadi korban nya.


3. Lakukan mandi tolak bala' dengan air yang sudah dirajah dengan kalimat tertentu yang diijazahkan para ulama, ini juga bagian dari upaya menolak dan menjauhkan diri dari bala'.


4. Baca sholawat atau qosidah munfarijah keliling kampung dengan tata cara khusus dimulai dengan adzan dan ditutup dengan iqomah, sertai juga dengan pembacaan surat Yaasiin selama berjalan.


5. Buat ketupat lepas atau juga dikenal dengan ketupat selamet atau membuat bubur Shofar, ini merupakan  do'a dalam bentuk simbol, atau kalau istilah fiqih nya adalah lasanul hal.berdo'a tidak cukup dengan lisanul Maqol, tetapi juga harus dengan lisanul hal.


6. Hendaklah bersilaturahmi karena silaturahmi mencegah bala' dan memperpanjang umur.


Ketika ditanya apakah semua amalan itu ada dasarnya, beliau menjelaskan bahwa semua Amalan itu ada dasarnya bukan perkara bid'ah yang dibuat2.


Diketahui bahwa hampir disemua penjuru Nusantara hari ini masyarakat melaksanakan Robo'-robo' .



Reporter: Iwan Soleh