PENA KHATULISTIWA
April 27, 2023, 08:02 WIB
Last Updated 2023-04-27T01:02:59Z

Polres Muara Enim Polda Sumsel bentuk team pengurai kemacetan di perlintasan Kereta Api pasca lonjakan Arus mudik.

Advertisement


Penakhatuliswa.id (Muara Enim). Waka Polres Muara Enim Kompol CS Panjaitan SE. MSi didampingi Kasat Lantas  Muara Enim AKP Suwandi SH. MSi  bersama anggotanya melakukan pengaturan arus lalu - lintas di pintu gerbang perlintasan  Kereta Api yang berada di Desa Ujan mas Kecamatan Ujan Mas Kabupaten Muara Enim Provinsi Sumatera Selatan, Selasa (25/4/2023).


Kasat Lantas Polres Muara Enim AKP Suwandi SH. MSi. menjelaskan, memang setelah lebaran sesuai prediksi kita arus balik melonjak sekali sehingga kepadatan terjadi di jalan raya, ditambah lagi tingginya intensitas melintas kereta api Babaranjang, di 5 titik perlintasan Kereta Api rawan kemacetan. Hal inilah yang membuat kami melakukan Diskresi Kepolisian dengan menghentikan laju Kereta Api  Babaranjang dengan sistem buka tutup secara fleksibel serta  memprioritaskan pemudik.


Kami melakukan penambahan anggota personil di setiap titik perlintasan Kereta Api, untuk melaksanakan giat pengaturan arus lalu lintas agar pengguna jalan tetap pada jalurnya serta tidak saling mendahului dalam rangka antisipasi kepadatan kendaraan pada arus balik hari raya Idul Fitri 1444 H di jalan lintas tengah Muara Enim - Palembang.


Kapolres Muara Enim AKBP Andi Supriadi SH SIK MH melalui Waka Polres Kompol CS Panjaitan SE MSi mengatakan hari ini kita melakukan rekayasa jalur atau contra Flow guna mengantisipasi terjadinya kepadatan kendaraan di perlintasan sebidang Rel Kereta Api yang ada di Desa Ujan mas.


“ Kami menghimbau kepada pengguna jalan yang akan berpergian yang menggunakan kendaraan, baik sepeda motor atau mobil agar  tetap menaati peraturan lalu lintas serta memperhatikan rambu rambu yang ada supaya aman sampai tujuan " Ucap Kapolres. 


“ Bagi para pengemudi khususnya kendaraan roda 4 untuk tidak saling mendahului di perlintasan kereta api, agar dapat mengurangi terjadinya kemacetan yang semakin panjang " Tutupnya. 


Reporter :  Darmanli. 

Editor       : Edison.