PENA KHATULISTIWA
Maret 01, 2023, 18:34 WIB
Last Updated 2023-03-01T11:34:20Z

Wujud Empati dan Peduli, Satgas Pamtas Yonif 645/Gardatama Yudha Bantu Prosesi Pemakaman Warga Perbatasan

Advertisement


Penakhatulistiwa.id(Sanggau) - Wujud rasa empati dan turut berduka cita serta bentuk kepedulian, Prajurit Pos Guntembawang Satuan Tugas Pengamanan Perbatasan (Satgas Pamtas) RI-Malaysia Yonif 645/Gardatama Yudha membantu proses pemakaman terhadap warga perbatasan yang meninggal dunia, bertempat di Dusun Gunjemak, Desa Suruhtembawang, Kecamatan Entikong, Kabupaten Sanggau.


Demikian disampaikan Komandan Satgas (Dansatgas) Pamtas RI-Malaysia Yonif 645/Gardatama Yudha, Letnan Kolonel Inf Hudallah, S.H. dalam keterangan tertulisnya di Markas Komando Taktis (Makotis) Gabma Entikong, Kecamatan Entikong, Kabupaten Sanggau, Kalimantan Barat. Rabu, 1 Maret 2023.


Dansatgas mengatakan," Ini wujud kepedulian dan cinta kasih dalam satu ikatan keluarga antara prajurit Satgas Pamtas Yonif 645/gty dengan masyarakat perbatasan yang mengalami musibah, karena sebagai sesama manusia harus memiliki toleransi dan saling membantu antar sesame."Ujarnya.


Dikatakannya,"personel Pos Guntembawang yang turut membantu dalam prosesi pemakaman Almarhum katarini kinin (60 th) dengan dipimpin oleh Pratu Firdaus beserta 4 (empat) orang anggota untuk meringankan beban keluarga serta ikut berbela sungkawa serta membantu proses pemakamannya dari awal hingga akhir."Terang Dansatgas. 


Selain menjaga perbatasan Rl-Malaysia kami juga mempunyai tugas kemanusiaan yang termasuk di dalam program pembinaan teritorial terhadap wilayah binaan pos-pos jajaran SAtgas Pamtas Yonif 645/Gty, salah satunya adalah membantu dikala terdapat warga yang mengalami kesusahan, sedang mengalami musibah ataupun kedukaan seperti saat ini." Tegasnya.


Turut hadir juga dalam prosesi pemakaman tersebut yaitu, Tokoh masyarakat gunjemak dan guntembawang, tokoh adat Dusun Gunjemak dan Parjurit Pos Guntembawang Satgas Pamtas Yonif 645/Gty. 

(Pen Satgas Pamtas Yonif 645/Gty).


Reporter: Fernando M.