Advertisement
 |
| Foto bersama usai pemberkatan gereja St. Petrus Rasul Selabi |
PENA KHATULISTIWA (SEKADAU) - Uskup Sanggau-Sekadau, Mgr. Giulio Mencuccini, CP meresmikan sekaligus memberkati Gereja St. Petrus Rasul Stasi Selabi, Desa Seberang Kapuas, Minggu (12/12).
Hadir mendampingi Uskup dalam peresmian gereja, Wakil Bupati Sekadau, Ketua TP PKK Kabupaten Sekadau, Ketua GOW Sekadau, Pastor Paroki dan biarawan-biarawati Paroki Sekadau, anggota DPRD Sekadau, para pimpinan SKPD, donatur dan ratusan umat stasi Selabi.
Ketua panitia pembangunan Gereja St. Petrus Rasul Stasi Selabi, Petrus Aliang mengatakan sumber dana pembangunan gereja berasal dari sumbangan donatur, keuskupan, paroki, dan swadaya umat.
Gereja megah tersebut menjadi kebanggaan sekaligus lambang iman umat Katolik Stasi Selabi.
Pastor Paroki Sekadau, P. Kristianus CP berharap agar bangunan gereja yang megah diimbangi dengan kualitas iman yang semakin meningkat.
"Kita menyebutnya gereja solidaritas, karena dibangun dengan semangat kebersamaan umat yang begitu tinggi," kata Pastor Kris.
Wakil Bupati Sekadau, Subandrio dalam sambutannya memuji nilai kebersamaan dan gotong royong yang sangat tinggi di Selabi.
"Terbukti tanpa bantuan pemda, dengan berkat dari donatur dan swadaya umat bisa bangun rumah ibadah yang megah seperti ini. Kualitas iman agar ditingkatkan. Jangan hanya gerejanya yang megah, tapi hari Minggu tidak ada yang ibadah," pesan Wabup.
Pemda, kata Wabup, setiap tahun menganggarkan untuk pembinaan umat beragama.
"Kalau perlu bantuan untuk rumah ibadah atau yang sifatnya pembinaan mental spiritual, pemda selalu hadir. Selalu ada anggaran untuk umat beragama tanpa terkecuali," jelas Wabup.
Uskup Sanggau-Sekadau, Mgr. Giulio Mencuccini CP mengatakan gereja adalah bukti kehadiran Tuhan ditengah umat.
Gereja St. Petrus Rasul Stasi Selabi merupakan satu diantara ratusan gereja yang telah uskup berkati.
"Gereja ini menunjukkan cinta umat kepada Tuhan. Saya bangga dengan umat stasi Selabi," ucap Uskup.*
BGP
