PENA KHATULISTIWA
September 17, 2021, 07:39 WIB
Last Updated 2021-09-17T00:39:14Z
IP3KSekadau

Dialog Sawit PT Agro Andalan Bersama Petani dan SPKS

Advertisement

Dialog sawit antara poktan Piansak Mandiri, PT Agro Andalan dan SPKS Sekadau

PENA KHATULISTIWA (SEKADAU) -  PT Agro Andalan melakukan pembinaan kepada kelompok tani Piansak Mandiri, Kamis (16/9) di Desa Setawar, Kecamatan Sekadau Hulu.


Ketua kelompok tani Piansak Mandiri, Nasarius menjelaskan poktan merrka memiliki 40 orang anggota. 


Kegiatan tersebut sengaja mengambil loksasi di kebun milik anggota  kelompok agar petani bisa memahami perawatan kebun yang baik, cara panen yang benar serta mengatasi hama dan penyakit kelapa sawit.


Asisten Kepala PT Agro Andalan, Dani Hambali memberikan materi kelada petani. Diantaranya mulai dari pemilihan benih, perawatan kebun serta cara mengatasi hama dan penyakit yang umum menyerang kelapa sawit.


Manager PKS Agro Andalan, Suprialdi menjelaskan, untuk menjaga mutu rendemen Crude Palm Oil (CPO), buah yang bisa dipanen adalah buah yang sudah matang dengan kriteria minimal lima butir berondolan gugur.


Manager CSR, Sahaludin mengatakan kelompok tani Piansak Mandiri merupakan mitra perusahaan dan pemasok TBS ke pabrik kelala sawit PT Agro Andalan.


"Sehingga pembinaan seperti ini merupakan salah satu bentuk kerjasama yang baik," tutur Sahal.


Sementara itu ketua Serikat Petani Kelapa Sawit Kabupaten Sekadau melalui ketua bidang Hukum dan Organisasi, Sudarno mengapresiasi PT.Agro Andalan yang ikut membina petani swadaya.


"SPKS sudah melakukan pendampingan terhadap kelompok tani Piansak Mandiri sejak 2017 dengan melakukan pelatihan GAP. Dan saat ini, SPKS sudah melakukan kegiatan berupa pendataan dan pemetaan kebun petani swadaya," jelas Sudarno.


Selain itu SPKS juga mendorong kelompok tani Piansak Mandiri untuk melakukan kerjasama dengan PT Agro Andalan dalam penjualan TBS.


Saat ini status kelompok tani Piansak Mandiri akan ditingkatkan menjadi Kopbun Piansak Mandiri.*


Tim

Editor : BGP