Agustus 16, 2025, 09:01 WIB
Last Updated 2025-08-16T02:01:27Z

Perkuat Sistem Adat, DAD Sekadau Gelar Sarasehan Lintas Sub Suku

Advertisement
Wakil Bupati Sekadau saat membuka sarasehan 


Penakhatulistiwa.id (Sekadau) - Dewan Adat Dayak (DAD) kabupaten Sekadau menggelar Sarasehan Kepemimpinan Adat, sebagai meningkatkan peran temenggung adat Dayak. Kegiatan berlangsung di aula gedung PKK kabupaten Sekadau Jumat 15 Agustus 2025.



Kegiatan tersebut merupakan implementasi DAD terhadap peran temenggung adat Dayak dalam penegakan hukum adat yang berkeadilan, sekaligus menumbuhkan semangat kemerdekaan Republik Indonesia yang ke 80 tahun. Kegiatan tersebut diikuti oleh para pengurus DAD dari tingkat kecamatan, serta pengurus paguyuban Dayak se-kabupaten Sekadau.



Kegiatan tersebut juga dibuka langsung oleh Wakil Bupati Sekadau. Dalam sambutanya Wabup mengatakan, bahwa pemerintah  kabupaten Sekadau sangat mendukung kegiatan ini, kegiatan ini dinilai memiliki dampak sosial yang baik terhadap kehidupan masyarakat. Wabup menilai bahwa sejauh ini hukum adat memiliki peran tersendiri, dan sudah terbukti memberi dampak positif bagi masyarakat.


"Hukum adat ini adalah sumber dari segala hukum, sebab sebelum negara kita ini dijajah, orang tua kita jaman dulu menggunakan hukum adat, itu terbukti dengan tertibnya tatanan hidup orang jaman dulu," ujar Wabup



Olehkarena itu, timpal Wabup. Negara mengakui hukum adat, hal itu tertuang dalam pilar UUD 45,"


Sebelumnya ketua DAD Sekadau Jeffray Raja Tugam, dalam sambutanya mengatakan bahwa kegiatan ini merupakan pertemuan para petinggi DAD se-kabupaten Sekadau. Meski bukan merupakan kegiatan rutin, pertemuan ini dinyatakan penting untuk pelestarian adat dayak 


"Kita hanya ingin bertemu, berbincang santai mengenai adat istiadat sub suku adat Dayak. Hari ini juga hadir 17 paguyuban sub suku dayak yang ada di Sekadau," kata JRT


Di kabupaten Sekadau kata dia lagi, 17 paguyuban yang ada di kabupaten Sekadau, pada momentum ini kita ingin bertemu dan bicara santai. Terkait adat istiadat yang pada masing-masing sub suku.


"Kita juga mengusung tema yang berkaitan erat dengan momen HUT RI ke 80. Kita yakin dan percaya negara kita masih memegang teguh nilai-nilai pancasila, kita suku Dayak harus menjaga itu," timpalnya


Dikatakan JRT pertemuan ini sekaligus silaturahmi untuk mempererat silaturahmi antar sub suku dayak di Sekadau. Sekaligus membahas agar sistem hukum adat dayak semuanya sama di setiap daerah. 



Yang hadir pada acara tersebut wakil bupati Sekadau Subandrio, wakil ketua DPRD sekaligus ketua DAD kabupaten Sekadau Jeffray Raja Tugam, anggota DPRD kabupaten Sekadau Valentinus, Ari Kurniawan Wiro, Kajari Sekadau Adyantana Meru Herlambang, Raja Kusuma Negara Gusti Muhammad Effendi Sri Negara II, pejabat, pejabat Polres Sekadau.




Hadir juga pengurus organisasi lintas etnis yakni Majelis Adat Budaya Melayu (MABM), Majelis Adat Budaya Tionghoa (MABT).