PENA KHATULISTIWA
Februari 16, 2023, 17:58 WIB
Last Updated 2023-02-16T10:58:52Z
Berita

FW & LSM Sekadau Pertanyakan Kualitas Tambal Sulam Jalan Trans Kalimantan

Advertisement

 

Foto: Supriadi (Didi) berlatar belakang kondisi Jalan Trans Kalimantan bagian Sekadau

Penakhatulistiwa.id (Sekadau) - Perbaikan Infrastruktur Bagi Pemerintah Melalui Dinas Terkait Sangat Perlu Dilakukan Terlebih Seperti Jalan dan Bangunan Pelayanan Umum Bagi Masyarakat.


Setiap bangunan seperti Jalan dan gedung kantor atau rumah sakit, oleh pemerintah tentu disediakan anggaran untuk perawatannya, hal tersebut demi kenyamanan penggunanya


Namun apa jadinya jika perawatan jalan setiap tahun dianggarkan namun ditempat yang sama?


Diruas jalan lintas provinsi Kalimantan Barat tepatnya di kabupaten Sekadau terdapat banyak bekas perawatan jalan yang dikenal dengan 'Tambal Sulam'. Tambal sulam dilakukan untuk menambal bagian jalan yang rusak atau berlobang. tentu hal tersebut bertujuan agar pengguna jalan merasa nyaman dan tidak membahayakan


Namun lagi-lagi apa jadinya tambal sulam itu justru malah memperparah kerusakan? Tekstur tambal sulam biasanya tidak sama dengan ketinggian aslinya sehingga pengguna malah merasakan sensasi loncat saat kendaraan melewatinya.


Bahkan di Sekadau juga terdapat hasil tambal sulam belum cukup 1 tahun namun rusak lagi, bahkan kerusakannya lebih parah dari sebelumnya.


Menanggapi hal ini ketua Forum Wartawan dan Lembaga Swadaya Masyarakat (FW & LSM) Kabupaten Sekadau Supriadi (Didi) mempertanyakan kualitas Aspal tambal sulam pada jalan poros lintas Provinsi itu.


Didi juga meragukan kejujuran para pengawas atas perawatan jalan tersebut. Didi menganggap setidaknya hasil perbaikan di satu titik itu bisa bertahan 3 sampai 5 tahun, tapi kok ini malah gak sampai 1 tahun sudah hancur lagi, ini ada apa?," Tanya Didi



Semoga Instansi terkait dapat mengatasi hal ini, Sambung Didi. Kita juga sebagai Masyarakat tidak pernah tau dari mana anggaran-nya berapa jumlahnya, itu kita tidak tau," Kata Didi



"Ini kita bertanya-tanya. Lain cerita jika tambal sulam ini tidak rusak dalam jangka waktu yang dekat," Imbunya lagi


Semoga ada jawaban dari tanda tanya yang selama ini Masyarakat taunya ada penambalan jalan maka jalan tersebut akan mulus, bukan malah seperti kurap teksturnya lebih kasar dari aslinya," Tutup Didi



(Is)