Advertisement
 |
| Sejumlah Ruko Di Kab Landak Hangus Dilalap Sijago Merah |
Penakhatulistiwa.id(Landak).Kembali lagi terjadi Sijago merah mengamuk hanguskan 2 unit Rumah dan Ruko yang terjadi dari kejadian kebakaran tersebut berada Dusun Pulau Bendu Desa Hilir Tengah Kecamatan Ngabang Kabupaten Landak beberapa personil diterjunkan untuk pengamanan jalur arus lalu lintas dan membantu pemadaman kebakaran Rumah Toko tersebut.
Adapun musibah yang dialami warga yakni, IDA pedagang bakso barokah dengan AKO konter hp metro ponsel, yang beralamat di Dusun Pulau Bendu Desa Hilir Tengah Kecamatan Ngabang, Kabupaten Landak, Kalimantan Barat. Senin 24 Oktober 2022.
Dari Keterangan saksi yang di himpun media ini, sebut saja nama beliau Haji yang Menurutnya," benar sekali ia adalah tetangga korban rumah makan tanjung petai yaitu Adi Darmono."
Kemudian,memang benar adanya demikian,"yang mana bahwa sekitar pukul 10.30 wib saksi mendengar adanya suara teriakan dari tetangga sebelah warungnya dan mendengar juga suara tiang listrik dipukul oleh warga."
Selanjutnya," saksi keluar dan melihat adanya kepulan asap dan kobaran api yang berasal dari arah atap lantai 2 diantara pertengahan Ruko antara ruko milik Ibu IDA dan ruko milik Bapak AKO."Tuturnya.
“Saya pun langsung masuk kembali ke dalam warung dan mengemas barang yang ada dirumah saya dikarenakan posisi ruko yang terbakar persis disebelah warung saya.”Ungkapnya.
Lebih lanjutnya,tidak lama berselang datang Unit pemadam kebakaran Water Canon Polres Landak, Damkar Bhakti Suci Ngabang, Damkar BPASN, Damkar Satpol PP, Damkar Bakti Sentosa
kurang lebih 1 Jam api baru berhasil dipadamkan.
Namun demikian juga,dengan usaha yang kuat Api berhasil dipadamkan sekitar pukul 11.30 wib. Atas peristiwa tersebut belum diketahui jumlah kerugian material.
Menurut kejelasan dari Kapolsek Ngabang Kompol Pesta Tampubolon,“Kejadian kebakaran terjadi di Dusun Pulau Bendu Desa Hilir Tengah Kecamatan Ngabang Kabupaten Landak yang membakar 2 (Dua) pintu Rumah Toko semi beton dan penyebab kebakaran masih dalam Lidik sedangkan korban jiwa Nihil.”Paparnya.
"Jadi selama proses pemadaman api saya melihat masih banyak warga yang berkerumun menyaksikan peristiwa kebakaran sehingga mengganggu arus lalu lintas dan proses pemadaman oleh pemadam kebakaran.”Tutupnya. (Hms)
Reporter: Fernando M.
